SCNewsMEDIA || MALANG – Hari Ulang Tahun Partai Demokrat ke-23, yang diselenggarakan DPC Partai Demokrat Kota Malang berlangsung di Ascent Premier Hotel Minggu 15/09/2024. Acara yang sekaligus sebagai ajang konsolidasi dan koordinasi Partai Demokrat Kota Malang dalam menyongsong Pilkada mendatang, langsung dihadiri Paslon yang didukung oleh Partai Demokrat yaitu Ir. H. Mochamad Anton atau yang akrab disapa Abah Anton.
Abah Anton yang tiba dilokasi sekira pukul 14.00 Wib dengan didampingi para relawan dan pendukungnya, langsung disambut hangat oleh Ketua DPC Partai Demokrat Kota Malang H. Imron M.Ag. beserta para jajaran pengurus dan sesepuh Partai Demokrat Kota Malang.
H. Imron dalam sambutannya mengungkapkan, jika dukungan Partai Demokrat untuk Abah Anton dan Dimyanti sebagai calon walikota dan wakil walikota Malang merupakan rekomendasi dari para Kiai. “Tentunya juga melalui proses yang panjang. Salah satunya dengan kronologi Surat tugas dari DPC yang diserahkan disalahsatu hotel di Surabaya pada saat menjelang subuh”, terang Imron.
H. Imron menambahkan, jika dalam konsolidasi dan koordinasi di HUT Partai Demokrat kali ini, memerintahkan kepada seluruh jajaran, mulai dari ranting, PAC, sampai sesepuh DPC Partai Demokrat Kota Malang, untuk melaksanakan amanah partai yaitu memenangkan Pasangan ‘Abadi’ atau Abah Anton dan Dimyanti, dalam kontestasi Pilkada Kota Malang, serta dalam Pilgub untuk mendukung Pasangan Khofifah dan Emil Dardak.
H. Imron juga menegaskan dalam pertemuannya dengan 9 pimpinan Parpol Kota Malang yang telah berkomitmen dan sepakat untuk menerima dan menghormati Wali Kota terpilih. Diakhir sambutannya H. Imron mencontek statement Abah Anton sebagai jargon dalam pilkada Jatim dan Kota Malang, ” Ojo lali dukung ibuke , Ojo lali Abah Anton pilihane walkot e..”
Sementara itu Abah Anton diawal sambutanya, mengatakan jika H. Dimyanti berhalangan hadir dikarenakan sedang kecapean dan dianjurkan beristirahat. Pria kelahiran 1965, yang pernah memimpin Kota Malang ditahun 2013 – 2018, mengucapkan selamat HUT Partai Demokrat ke-23. Anton juga mengutarakan harapannya agar kedepan Partai Demokrat semakin besar dan selalu bersamanya, bukan hanya dalam kontestasi Pilkada kota Malang saja, tapi untuk seterusnya.
Menyambung sambutannya, Abah Anton menjelaskan tentang Anonim kata ABADI yaitu, “Agamis, Bermartabat, Amanah, Dinamis, dan Inovatif “.
“Ini semua mencakup keseluruhan dari visi misi program 5 tahun kedepan untuk membangun Kota Malang” terang Anton.
Abah Anton menceritakan jika harus melalui proses yang panjang dalam menentukan pasangannya sebagai Wawali kota Malang. “Harus berganti 5 kali ganti pasangan sebelum jatuh pada pilihan H. Dimyanti, Selain itu proses secara spiritual dan religius, yang disebutnya sebagai proses dari ‘langit’, yang turut pula menghantarkan pada pilihannya saat ini.” Tambah Anton dihadapan ratusan kader Partai Demokrat Kota Malang.
“Assalamualaikum kaji Anton, kaji Dimyanti, menang, menang Noto malang.. Ojok mamang ojok mamang, kaji Anton kaji Dimyanti, menang, menang..” itulah sepenggal yel yel atau jargon dari Abah Anton dalam menutup sambutannya, sebelum meneriakan pekik, “Salam Satu Jiwa, ABADI Menang, Menang, Menang..”
(Red)